Saturday 11 February 2012

FIKSIKU YANG MERANA... T_T

bismillah

Ahad, 29 Mei 2011
Satu hal yang cukup mengejutkan saya ketika membuka-buka isi hardisk. Saat merapikan isi hardisk yang serba berantakan itu, saya coba kelompokkan tulisan-tulisan yang pernah saya ketik. Hasilnya cukup mengejutkan. Terutama cerpen-cerpen yang dulu pernah saya tulis di atas kertas atau lembaran buku tulis, lalu saya ketik rapi di komputer –mayoritas baru saya ketik 35%-.
Tahu berapa jumlahnya? Sepuluh.
Ya, sepuluh cerpen. Wow, entahlah. Tapi dulu, ketika saya masih berada di pondok pesantren, susah payah saya bisa mengetiknya. Entah itu dengan curi-curi waktu ketika Jumat Putri, malam hari saat masih jadi Mudabbiroh –IST-. Dan kini nyatanya…
Padahal dulunya saya sangat ingin segera lulus, apa alasannya? Salah satunya, ya supaya bisa leluasa mengetik!
Tetapi, toh ternyata faktanya berbalik dengan apa saya cita-citakan.
Bayangkan.. sudah hampir setahun saya lulus! Jadi alumni! Tapi mana hasil karya saya? Tak satupun cerpen berhasil saya selesaikan. Saya teringat jelas kata-kata Mbak Nashita Zein, “Tidak menyelesaikan karya, adalah kegagalan besar bagi seorang penulis!”
Waduh mbak…

Semoga saya bisa segera menyelesaikannya. Cepat atau lambat.
Why?
Saya sedang menulis mimpi-mimpi saya. Impian yang sangat banyak. Dan impian-impian yang sangat menyilaukan. ,salah satu mimpi itu adalah menjadi penulis fiksi. Cerpen. Novel.
Karena saya yakin, itu akan menjadi salah satu langkah saya dalam berdakwah nantinya. insyaAlloh. Biidznillah.

No comments:

Post a Comment